Nyanyian Suto Untuk Fatima – WS Rendra

Sajak Nyanyian Suto Untuk Fatima – WS Rendra

Dua puluh tiga matahari
bangkit dari pundakmu.
Tubuhmu menguapkan bau tanah
dan menyalalah sukmaku.
Langit bagai kain tetiron yang biru
terbentang
berkilat dan berkilauan
menantang jendela kalbu yang berdukacita.
Rohku dan rohmu
bagaikan proton dan elektron
bergolak
bergolak
Di bawah dua puluh tiga matahari.
Dua puluh tiga matahari
membakar dukacitaku.
Nyanyian Fatima untuk Suto

Kelambu ranjangku tersingkap
di bantal berenda tergolek nasibku.
Apabila firmanmu terucap
masuklah kalbuku ke dalam kalbumu.

Sedu-sedan mengetuk tingkapku
dari bumi di bawah rumpun mawar.
Waktu lahir kau telanjang dan tak tahu
tapi hidup bukanlah tawar-menawar.
~WS Rendra

3 Responses to Nyanyian Suto Untuk Fatima – WS Rendra

  1. iskandar muda berkata:

    Makianmu tak akan ku gubris hingga mentari tak lagi gagah
    Namun setia pada malam merupakan hak juga pilihan yang siapapun boleh memilikinya
    Asal jangan menapaki jejak-jejak pencoleng yang gentayangan di bawah bulan
    Norma-norma dan kesopanan hanya milik binatang malam
    Namun jangan padamkan perapian

  2. Ria Darwina berkata:

    Segala pujian untuk tuhanku
    yang menghamparkan hamparan
    untuk aku bersimpuh didepanmu
    hingga airmata tigris mengalir
    takutkan azabmu
    gementar segala jiwaku
    ciptaanmu aku adalahhambamu
    yang tak peka laranganmu
    mendabik dada menzalimi diri
    bersama noda dan dosaku
    aku dihadapanmu diatas hamparan mu ini
    menadah tangan dan tangisan
    agarkau tuhan yang satu
    ampunilah dosa-dosa hambamu ini
    yang amat kerdil disisimu

    ~Ria Darwina~

  3. […] 2 komen | WS Rendra | Tagged: WS Rendra | Pautan Kekal Dikirim oleh Haniey […]

Tinggalkan komen