Apabila wisel ditiupkan
berjuta tikus bertempiaran
ada yang tergelek dengan perut berburai
ada yang tergolek di tepi sungai
ada yang lapar
ada yang menelan ibunya sendiri
ada yang kenyang
ada yang mati kekenyangan
ada yang putus ekornya
ada yang menyambung ekor yang putus
ada yang memanjat kepala teman
ada yang kepalanya dipanjat
ada yang meraung
ada yang termenung
ada yang mabuk di timbunan beras
ada yang gila di timbunan sampah
ada yang pulang dipeluk kekasih
ada yang hilang jalan pulang
berjuta tikus berkeliaran
menyambut cabaran wisel
T. Alias Taib (1983)
Dewan Masyarakat, Mac 1984